Dalam serangkaian agenda Rapat Paripurna yang berlangsung Selasa (14/12), Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso mengumumkan nama-nama Anggota Tim Khusus Penanganan Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi.

            Tim khusus ini dibentuk untuk menangani berbagai permasalahan TKW, khususnya dengan banyaknya kasus penganiayaan para TKW yang berada di Saudi Arabia.

            Anggota Tim khusus penanganan TKW berjumlah 14 orang, yang terdiri dari tiga orang anggota Komisi I, dua orang anggota Komisi II, dua orang anggota Komisi III, dua orang anggota Komisi VIII dan lima orang anggota Komisi IX DPR.

            Priyo tidak menyebutkan nama-nama anggota Tim Khusus tersebut, karena sampai akhir berlangsungnya Sidang Paripurna nama-nama tersebut baru sebagian besar yang masuk.

            Anggota Komisi I DPR Djamal Azis mengusulkan kenapa tidak dibentuk Pansus saja, bukan  sekedar dibentuk Tim. Menurutnya, ini menyangkut permasalahan besar yang selalu menimpa TKW kita,  kalau hanya sekedar Tim dikhawatirkan tidak ada keseriusan dalam menangani permasalahan ini.

            “Jangan kita seperti kebakaran jenggot saja, kita bentuk Tim kalau sudah terjadi kasus,” katanya mengingatkan.

            Menanggapi hal itu, Priyo mengatakan sebaiknya Tim yang sudah dibentuk ini diberi kesempatan untuk melakukan tugasnya dengan baik. “Kita lihat dulu  hasilnya nanti,”  katanya. (tt)